8 November 2009, 08:45

* Tanaman Padi Terendam Banjir

LHOKSUKON - Hujan deras yang mengguyur sejak Jumat (5/11), mulai membawa dampak terhadap para petani di Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara. Genangan air yang ditengarai terjadi akibat tersumbatnya saluran pembuang irigasi Jambo Aye, kini telah menenggelamkan tanaman padi. Jika tidak segera ditanggulangi, para petani di kawasan salah satu lumbung padi di Aceh, tahun ini terancam gagal panen.

Pantauan Serambi Sabtu (7/11), hampir seluruh desa di Kecamatan Tanah Jambo Aye, tergenang air hujan. Bahkan, di kemukiman Jambo Aye Tengah, ratusan hektare tanaman padi yang baru satu bulan ditanam telah terendam air. Para petani khawatir, jika tidak segera ditanggulangi, tanaman yang baru sebulan disemai itu, akan mati total.

Geusyik Gampong Buket Batee Badan, Jambo Aye Barat, Ansari Zakaria mengatakan, tergenangnya air di desanya akibat saluran pembuangan Irigasi Jambo Aye yang melintasi desanya tidak dibersihkan. “Seharusnya air saat hujan cepat diserap dalam saluran buangan dan mengalir ke sungai. Namun, karena saluran itu tersumbat, maka air menggenangi desa,” ujarnya.

Ansari bahkan menyebutkan, beberapa warganya yang tinggal di daerah areal sawah, harus diungsikan ke bukit karena rumahnya tenggelam. Seperti dialami oleh Juwairiah. Janda miskin ini harus diungsikan ke rumah familinya. Selain rumah Juwairiah, sebut Ansari, air juga menggenangi beberapa rumah warga lainnya.

Menurut Ansari, genangan air akibat tidak lancarnya saluran pembuangan, juga terjadi di Desa Ulee Glee. “Kondisi ini sangat berbeda dengan ketika saluran pembuangan itu bersih. Meski pun terjadi hujan lebat, hanya dalam belasan menit, genangan air di sawah sudah kering kembali. Tidak sampai berhari-hari seperti ini,” ujar dia.

Zulkifli, warga Jambo Aye Tengah mengatakan, terendamnya sejumlah rumah, serta tanaman padi dan areal perkebunan warga akibat tersumbatnya saluran irigasi, tidak lepas dari sikap masyarakat. “Seharusnya masyarakat sendiri yang melakukan gotong-royong, namun karena semangat gotong-royong telah pudar membuat areal sawah mereka tergenang air,” ujar dia.(ib)

http://www.serambinews.com/news/jambo-aye-terancam-gagal-panen