Wednesday, 18 November 2009 17:20
MEDAN - Kota Medan merupakan daerah yang paling besar penderita penyakit Demam Berdarah Denque (DBD) di Sumut. Sepanjang tahun 2009 ini, jumlah kasus penderita DBD di kota Medan sebanyak 1275 kasus, dan 10 diantaranya meninggal dunia.
Kadis Kesehatan Sumut, Candra Syafei, melalui kasi Pencegahan Penyakit Bersumber dari Binatang (P2B2), Suhardiono, kepada Waspada Online, sore ini, mengatakan, berdasarkan data di Dinkes Sumut, kota Medan merupakan daerah yang paling besar penderita DBD, dan tingkat kematiannya.
Dikatakan, jumlah itu kemungkinan akan terus bertambah, karena melihat kondisi cuaca di kota Medan yang tidak menentu belakangan ini.
“Kepada warga Medan ditekankan untuk terus waspada terhadap DBD, dengan cara menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal,” himbaunya.
Sementara itu, kepala bidang Humas dan Hukum RSUP Adam Malik Medan, Atmawijaya, mengatakan, meningkatnya jumlah penderita DBD yang dirawat akibat curah hujan di Kota Medan semakin tinggi, dimana hampir setiap hari turun hujan. Masyarakat harus lebih memperhatikan masalah lingkungan dan kesehatan guna mengantisipasi penyebaran penyakit ini.
"Akhir-akhir ini kota Medan sering diguyur hujan dan pola hidup bersih tidak dilakukan masyarakat, sehingga air yang tergenang menjadi sarang nyamuk penyebar demam berdarah. Hal inilah yang menjadi penyebab meningkatnya jumlah penderita penyakit ini," katanya.
Pihak rumah sakit hanya dapat mengimbau masyarakat agar menerapkan 3M (menguras, membersihkan dan mengubur) serta membersihkan saluran air yang tersumbat untuk menghindari berkembangnya jentik-jentik.
Selain itu, masyarakat juga harus memperhatikan kebersihan lingkungan masing-masing, terutama kondisi saluran pembuangan air jangan sampai tumpat dan air tergenang. "Cara ini merupakan langkah mengantisipasi terjadinya penyebaran penyakit," katanya.
(dat06/wol-mdn)
http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=67448:medan-penderita-demam-berdarah-terbesar-di-sumut&catid=77:fokusutama&Itemid=131
Post a Comment