Jumat, 6 Nopember 2009 | 11:29 WIB

Kediri - Surya- Sedikitnya 75 siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI, setingkat SD) Miftahul Ulum Banaran, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri, harus dievakuasi ke Puskesmas Kandangan, setelah mereka mengonsumsi susu kedelai yang disediakan sekolah, Kamis (5/11).

Gejalanya hampir sama. Mereka mengeluh mual, pusing, dan muntah-muntah setelah minum susu itu di sekolah. Para guru tidak bisa berbuat banyak karena dari total 155 siswa, 75 anak di antaranya mengalami hal serupa. “Tidak tahu, setelah minum susu kedelai semuanya muntah. Padahal maksud kami untuk meningkatkan gizi sehingga diberikan makanan tambahan. Sebelumnya juga kita beri kacang ijo dan biskuit,” kata Kepala MI Miftahul Ulum, Bahrul Ulum.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Saat mereka mengikuti kegiatan tengah semester. Pihak sekolah menyediakan susu kedelai warna-warni sebanyak 225 bungkus. Susu kedelai olahan sendiri ini dibagikan merata kepada seluruh siswa.

Sekitar 15 menit setelah dibagikan, tiba-tiba suasana sekolah yang ramai karena tak ada pelajaran dikagetkan dengan banyak siswa kelas 2 yang muntah. Kemudian disusul kelas lain hingga keracunan ini menyeluruh. “Rasanya agak kecut dan kentel. Tapi saya minum saja karena enak, dingin,” kata Izza, salah satu siswi yang tergeletak di puskesmas.

Karena banyak yang keracunan, para guru kemudian berinisiatif melarikan para siswa ke puskesmas.
Namun setelah mereka dirawat, sebagian besar sudah bisa pulang karena kondisinya berangsur membaik. Sementara lima siswa yang lain masih harus mendapat perawatan intensif karena masih lemas.

Mereka menjalani rawat inap adalah Frida, Masfiyah, Abdul Kodir, Umi Kholifah, dan Amalia Rohmatul Izza. Kelimanya adalah siswa kelas 5 dan 3. Dokter yang menangani para siswa, dr Linda Cahyono mengatakan, mereka keracunan. “Kami beri penawar racun dan antrasit,” kata Linda.

Di puskesmas, dokter ini membuka salah satu susu kedelai yang dibungkus plastik berukuran seperempat liter tersebut. Ternyata kondisinya sangat kental seperti santan. Diperkirakan susu kedelai itu salah masak. Susu ini dibuat oleh gurunya sendiri, Luluk dan Munif. Mereka juga dimintai ketarangan petugas. k2

http://www.surya.co.id/2009/11/06/tambah-gizi-malah-kecarunan-susu-kedelai-bikin-75-siswa-terkapar.html