Gerakan Konsumen Indonesia
The only thing necessary for the triumph of evil is for good men to do nothing. (Kejahatan hanya bisa terjadi ketika orang baik tidak berbuat apa-apa). ---Edmund Burke

Tiga Pekan SPBU Paru tidak Beroperasi

25 Januari 2010, 09:34

MEUREUDU – Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Desa Paru Cot, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya, dilaporkan sudah tiga pekan terakhir tidak beroperasi. Hingga kini, penyebab tidak beroperasinya stasiun tersebut belum diketahui. “Bukan lagi tiga pekan, mungkin sudah sebulan SPBU itu ditutup. Memang itu hak pemilik, tapi kita masyarakat kan punya hak juga untuk mendapatkan minyak dengan harga yang sedikit murah dibadningkan di agen-agen kecil,” ujar Muhammad, seorang warga Bandar Baru, Minggu (24/1).

Saban hari, Serambi mengamati sejumlah pemilik kendaraan yang sengaja datang untuk mengisi bensin maupun solar di SPBU Paru, kesal. Betapa tidak, sejumlah pengendara mengaku sengaja datang dari jauh-jauh untuk mendapatkan bensin maupun solar, namun para pelanggan selalu dihidang dengan tulisan “Premiun Habis” dan “Solar Habis” di pintu gerbang SPBU.

“Masalahnya, di Pidie Jaya hanya ada tiga SPBU, kenapa di Ulee Gle dan Meurah Dua selalu aktif, sedang SPBU Paru ditutup terus,” jelas pengguna kendaraan lainnya. Serambi sudah beberapa kali meminta keterangan dari pemilik SPBU Paru terkait alasan penutupan stasiun tersebut. Namun, hingga berita ini diturunkan, pemilik usaha tersebut masih tidak memberi komentar.

Tidak tebus
Pihak Pertamina di Banda Aceh yang ditanyai Serambi tadi malam mengatakan, tidak beroperasinya SPBU Paru tersebut karena sejak beberapa waktu terakhir pihak pemiliknya tidak melakukan penebusan premium dan solar. “Memang kemarin saya sempat komunikasi dengan pemiliknya. Pemilik melaporkan bahwa untuk sementara ini tidak dilakukan penebusan, baik premium maupun solar,” kata Sales Representatif Pertamina Cabang Banda Aceh, Awan Raharja via ponsel kepada Serambi tadi malam.

Ditanya mengapa pemilik tidak melakukan penebusan, Awan Raharjo mengaku tidak tahu, dan mempersilakan Serambi menanyakan langsung pada pemiliknya, Cut Syarifah. Sementara Cut Syarifah yang dicoba telepon ke nomor ponselnya sekitar pukul 20.25 WIB tadi malam, tidak menangkat teleponnya.(s/usb)

http://www.serambinews.com/news/view/22516/tiga-pekan-spbu-paru-tidak-beroperasi
0 comments:

Post a Comment

Selamat Datang

Blog ini diproyeksikan untuk menjadi media informasi dan database gerakan konsumen Indonesia. Feed-back dari para pengunjung blog sangat diharapkan. Terima kasih.

Followers


Labels

Visitors

You Say...

Recent Posts