Jumat, 24 Juli 2009 | 12:43 WIB
BANDUNG, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bandung, berencana menggratiskan biaya pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI), serta Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasasah Tsanawiyah (MTs) swasta pada tahun pelajaran mendatang.
Untuk membebaskan pungutan biaya bagi sekolah di SD dan MI, serta SMP dan Mts swasta tersebut, Dinas P dan K Kabupaten Bandung, akan mencari formulasinya dulu karena menyangkut biaya yang relatif besar.
"Ke depan, insya Allah di Kabupaten Bandung tidak akan ada pungutan apa pun untuk biaya pendidikan SD dan SMP termasuk biaya pendidikan di SD dan SMP atau sederajat swasta," kata Penjabat Kepala Dinas Pdan K Kabupaten Bandung, Juhana, di Soreang, Jumat (24/7).
Dia mengatakan, hingga saat ini jumlah sekolah swasta yang tidak memungut biaya pendidikan relatif kecil, karena tidak semua SD dan SMP atau sederajat swasta di Kabupaten Bandung mampu menyelenggarakan pendidikan secara gratis.
"Di Kabupaten Bandung hanya baru beberapa sekolah saja yang menggratiskan biaya pendidikan, tergantung kepada kebijakan yayasan atau lembaga yang menyelenggarakan pendidikan tersebut," katanya.
Untuk menggratiskan biaya pendidikan pada jenjang SD dan SMP negeri saat ini, kata Juhana, Pemerintah Kabupaten Bandung, masih mengandalkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari APBN dan APBD Provnsi Jawa Barat.
"Bahkan dana BOS dari APBN dan APBD provinsi Jawa Barat lebih besar daripada BOS yang bersumber dari APBD Kabupaten Bandung," katanya.
Juhana memaparkan, total dana BOS tahun ajaran 2009-2010 ini, sekitar Rp260 milir, yang bersumber dari APBN Rp206 miliar, dari APBD Provinsi Rp40 miliar, dan dari APBD Kabupaten sebesar Rp15 miliar.
Dana BOS, demikian Juhana, pada intinya diprioritaskan kepada penyediaan buku pelajaran bagi siswa SD dan SMP negeri. Sementara itu, penggunaan sisa dana BOS tergantung kepada kebijakan sekolah masing-masing sekolah.
"Yang utama, dana BOS ini adalah untuk biaya pembelian buku pelajaran, sisanya terserah sekolah yang penting untuk membiaya opersional sekolah," ujar Juahana.
Dia yakin, selain buku pelajaran, biaya keperluan penunjang kegiatan belajar mengajar lainnya bisa tertutupi dana BOS, sehingga biaya sekolah bagi SD dan SMP bisa gratis.
LTF
Sumber : Ant
http://edukasi.kompas.com/read/xml/2009/07/24/12434468/Bandung.Berencana.Gratiskan.Sekolah.Swasta
Post a Comment