Gerakan Konsumen Indonesia
The only thing necessary for the triumph of evil is for good men to do nothing. (Kejahatan hanya bisa terjadi ketika orang baik tidak berbuat apa-apa). ---Edmund Burke

22 Penderita Asma Dirawat Karena Kabut Asap

Rabu, 5 Agustus 2009 18:27 WIB

Pontianak (ANTARA News) - Sedikitnya 22 warga Pontianak, Kalimantan Barat, terpaksa dirawat di rumah sakit setempat karena mengalami gangguan pernafasan akibat asap di kawasan itu dalam sepekan terakhir.

"Rata-rata pasien asma yang dirawat mengalami gangguan saluran pernapasan akibat kabut asap," kata Dokter spesialis paru-paru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soedarso Pontianak, dr. Abdul Salam, Rabu.

Ia menjelaskan, dengan ISPU (Indeks Standar Pencemaran Udara) yang sudah berkategori sangat berbahaya bagi kesehatan, maka masyarakat yang punya riwayat asma adalah golongan yang paling rawan mengalami ISPA (Inspeksi Saluran Pernapasan Atas).

"Kabut asap yang melebihi ambang batas saat ini sangat berbahaya bagi masyarakat yang menderita asma karena bisa menyebabkan penyempitan saluran pernapasan," kata Abdul Salam.

Ia mengingatkan, asap dalam jangka pendek memang bisa menyebabkan ISPA, tetapi dalam jangka panjang bisa menyebabkan asma akut. Untuk pencegahan usahakan sebisa mungkin terhindar dari udara yang bercampur asap.

"Kalaupun harus ke luar rumah gunakanlah penutup mulut dan hidung yang sebelumnya dibasahi agar partikel debu yang dibawa udara bisa melekat dalam masker tersebut," katanya.

Untuk pencegahan, masyarakat diimbau melakukan pola hidup sehat, ke luar rumah menggunakan masker, dan banyak mengkonsumsi sayur-sayuran serta buah-buahan yang banyak mengandung vitamin C, kata Abdul Salam.

Data Dinas Kesehatan Kota Pontianak, dari Januari hingga Juli, minggu ke-28 tercatat sebanyak 37.239 kasus ISPA, yang terdiri dari Kecamatan Pontianak Barat 8.927 kasus, Pontianak Utara 8.857 kasus, Pontianak Timur 7.566 kasus, Pontianak Kota 6.661 kasus, Pontianak Selatan 4.081 kasus, dan pontianak Tenggara 903 kasus.

Dian Rakhmawati (26), warga Jalan Alianyang Pontianak Kota, ketika dihubungi mengatakan, akibat kabut asap yang melanda Kota Pontianak, telah menyebabkan penyakit asmanya kambuh sehingga ia butuh sekitar Rp500 ribu dalam satu minggu untuk berobat.

"Kalau musim asap begini, asma saya pasti kambuh. Apalagi kerjaan saya di lapangan sehingga rentan mengalami ISPA," ujarnya.

Dian berharap, permasalahan asap yang rutin terjadi di Kota Pontianak dan pada umumnya di Provinsi Kalimantan Barat bisa segera teratasi agar tidak mengganggu kesehatan masyarakat terutama yang punya riwayat penyakit asma.

Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Provinsi Kalimantan Barat, telah mengumumkan tingkat ISPU di Kota Pontianak yang sudah sangat berbahaya bagi kesehatan manusia.

Kabut asap yang bersumber dari kebakaran hutan dan pembakaran lahan melanda Kota Pontianak dan sekitarnya dalam dua pekan terakhir.

(*)

http://www.antaranews.com/berita/1249471662/22-penderita-asma-dirawat-karena-kabut-asap
0 comments:

Post a Comment

Selamat Datang

Blog ini diproyeksikan untuk menjadi media informasi dan database gerakan konsumen Indonesia. Feed-back dari para pengunjung blog sangat diharapkan. Terima kasih.

Followers


Labels

Visitors

You Say...

Recent Posts