Gerakan Konsumen Indonesia
The only thing necessary for the triumph of evil is for good men to do nothing. (Kejahatan hanya bisa terjadi ketika orang baik tidak berbuat apa-apa). ---Edmund Burke

Bahaya Asma di Balik Parasetamol

Labels: ,
Penggemar obat penahan rasa sakit, parasetamol, sebaiknya kudu berhati-hati mulai sekarang. Pasalnya, menurut sebuah penelitian pasien yang kerap mengonsumsi parasetamol dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengidap asma sampai hampir tiga kali lipat, sementara obat penahan sakit lainnya tidak menunjukkan hal yang sama.
Para peneliti menganalisis kekerapan penggunaan obat penahan sakit pada lebih dari 500 orang dewasa yang mengidap asma dan 500 penduduk sehat di beberapa negara Eropa. Hasil kajian menunjukkan risiko mengidap asma meningkat dengan penggunaan parasetamol sekurang-kurangnya sekali seminggu.
Lebih lima juta penduduk Inggris mengidap asma, termasuk 1,4 juta anak-anak dan penyakit itu menyebabkan 70 ribu dimasukkan ke rumah sakit dan 1.400 kematian setiap tahun. Sebagian pengidap penyakit itu memilih parasetamol karena sensitif pada aspirin atau ubat antiradang bukan steroid seperti Nurofen.
Penelitian itu diterbitkan dalam European Respiratory Journal. Salah seorang penulisnya, Dr Seif Shaheen, dari Universitas Imperial London, mengatakan, “Bukti epidemiologi semakin banyak yang menunjukkan kaitan antara parasetamol dan asma."
Kata dia lagi, “Sejak 2000, beberapa penerbitan melaporkan kaitan ini. Kami juga menunjukkan kelaziman asma lebih tinggi di negara yang mencatatkan kadar jualan tinggi parasetamol.”
Peneliti percaya, seringnya penggunaan parasetamol akan menurunkan kadar ‘antioxidant glutathione’, yang ditemui dalam saluran pernafasan dan hidung, bahan yang melindungi paru-paru dari pencemaran udara dan asap tembakau serta dampak berbahaya unur lainnya.

By: Bobby Chandra
Source: www.tempointeraktif.com, 24 September 2008
1 comments:

Memang ada beberapa penelitian yang menjelaskan kaitan antara asma dengan parasetamol, tapi penelitiannya masih belum cukup kuat untuk merekomendasikan pelarangan penggunaan obat penurun demam yang paling banyak dipakai ini. Kita tunggu saja update terbarunya.


Post a Comment

Selamat Datang

Blog ini diproyeksikan untuk menjadi media informasi dan database gerakan konsumen Indonesia. Feed-back dari para pengunjung blog sangat diharapkan. Terima kasih.

Followers


Labels

Visitors

You Say...

Recent Posts