Jum'at, 03 Juli 2009 | 18:07 WIB
TEMPO Interaktif, BANDUNG - Menteri Dalam Negeri Mardiyanto mengatakan, penggunaan KTP dengan sistem informasi tunggal sedang diuji-coba. “Tahun ini ada empat kota yang uji coba, uji petik, menggunakan sistem ini,” katanya di Bandung, Jumat (3/7).
Empat kota itu adalah Padang, Makasar, Jogjakarta, dan Denpasar. Dia mengatakan, jika hasil uji petik menunjukkan sistemnya berjalan pada 2010 akan dicoba di seluruh Indonesia. Targetnya, pada 2011 nanti proses pembuatan KTP dengan menyematkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) rampung. “Penduduk Indonesia nanti mempunyai NIK dan punya 1 KTP dengan sistem informasi tunggal,” kata Mardiyanto.
Penerapan NIK tunggal setiap penduduk itu menggunakan Sistem Informasi Administarsi Kependudukan (SIAK) yang tengah dibangun. Payungnya, Undang-Undang Administrasi Kependudukan yang disahkan pada 2006 lalu. Pemerintah, diberi waktu 5 tahun setelah undang-undang ditetapkan identitas penduduk tunggal sudah bisa digunakan.
Dia mengatakan, dengan berlakunya identitas tunggal ini nanti, persoalan daftar pemilih yang muncul setiap pemilu tidak akan terjadi lagi. Sistemnya, kini sedang dibenahi terus dan pemerintah sengaja tidak mau tergesa-gesa soal ini.
AHMAD FIKRI
http://www.tempointeraktif.com/hg/politik/2009/07/03/brk,20090703-185142,id.html
Post a Comment