Gerakan Konsumen Indonesia
The only thing necessary for the triumph of evil is for good men to do nothing. (Kejahatan hanya bisa terjadi ketika orang baik tidak berbuat apa-apa). ---Edmund Burke

Harga Elpiji Jadi Rp 100.000/Tabung

Kamis, 6 Agustus 2009 | 21:39 WITA

* Akan Naik 26 Persen * Menjelang Ramadhan Dikhawatirkan Langka

JAKARTA, POS KUPANG. com -- PT Pertamina (Persero) mengusulkan kenaikan harga gas minyak bumi cair atau liquified petroleum gas (Elpiji) volume 12 kilogram (Kg) kepada Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Walau belum diputuskan, diperkirakan lonjakan harga lebih dari seperempat atau sektiar 26 persen dari harga awal.


Saat ini harga patokan Elpiji 12 Kg sebesar Rp 5.250 per Kg, atau Rp 63 ribu per tabung. Namun harga eceran ke pengguna terakhir, terutama rumah tangga, di wilayah Jakarta dan sekitarnya, harga pertabung mencapai Rp 73 ribu hingga Rp 78 ribu per tabung. Apabila naik 26 persen, harga eceran Elpiji diperkirakan Rp 91.000 hingga Rp 100.000 per tabung.

"Betul memang. Pertamina sudah mengajukan penyesuaian harga elpiji 12 kilogram kepada pemerintah. Besarannya nanti ditetapkan pemerintah," ujar Juru Bicara Pertamina Basuki Trikora Putra kepada wartawan di Jakarta, Kamis (6/8).

Menurut Basuki kenaikan harga elpiji untuk menghindari menggelembungnya dana subsidi yang harus dikeluarkan Pertamina. "Yang jelas, dalam perhitungan, kami sangat memperhatikan kepentingan masyarakat sehingga tidak membebani," ujar Basuki.

Basuki mengatakan usulan menaikkan harga sudah sepekan lebih disampaikan kepada Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), namun sekarang belum mendapat persetujuan. "Berapa persen kenaikan harganya tergantung Pemerintah yang jelas ada hitung-hitungannya,"kata Basuki.

Pertamina hanya mengusulkan kenaikan harga elpiji 12 Kg karena tidak disubsidi pemerintah dan penjualannya disesuaikan harga keekonomian pasar. Berbeda dengan elpiji volume 3 Kg yang harganya relatif terjangkau karena disubsidi Pemerintah.

"Harga keekonomian itu maksudnya harga elpiji 12 Kg sudah termasuk biaya produksi dan margin sekian persen yang diperoleh Pertamina. Harusnya Pertamina jangan mengambil margin terlalu besar sehingga tidak memberatkan masyarakat," sebut Wakil Ketua Komisi Energi (Komisi VII) DPR RI Syamsul Bachri.

Menurut dia sesuai mekanisme Pertamina harus melakukan konsultasi dengan DPR sebelum disetujui Pemerintah. "Pertamina harus jelaskan apa alasan menaikkan harga epiji dan melalui DPR. Pemerintah dalam hal ini departemen ESDM juga jangan terburu-buru memutuskan," beber Syamsul.

Dia mengkhawatirkan harga elpiji akan melambung tinggi di luar kontrol bila Pemerintah tidak menjelaskan substansi alasan menaikkan harga elpiji. Apalagi menjelang hari besar keagamaan seperti bulan Ramadhan, IdulFitri, Natal, dan Tahun Baru.

"Jangan pula nantinya elpiji lagka dan harganya melangit. Elpiji sekarang adalah kebutuhan pokok rakyat dan harus diperoleh dengan mudah dan harga terjangkau," papar Syamsul.

Sementara itu, Kepala Peneliti Direktorat Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter Bank Indonesia Rudy Hutabarat memperkirakan kenaikan elpiji harga elpiji 12 kg akan naik akhir tahun ini atau tahun depan sekitar 13-26 persen. Dia mengatakan akhir tahun lalu Pertamina sebenarnya sudah mengusulkan rencana menaikkan harga elpiji 12 kg namun urung dilaksanakan karena tidak mendapat persetujuan Pemerintah.

"Usulannya setiap bulan harga elpiji naik sekitar 3-4 persen," papar Rudy kemarin. Menurut dia kenaikan harga elpiji 12 kg ini juga biasanya dilakukan setelah pelaksanaan pemilu. Biasanya juga diikuti harga BBM (bahan bakar minyak) bersubsidi.

Data Bank Indonesa, harga elpiji 12 kg diperdagangkan pada Rp 5.750 per kg sementara elpiji 50 Kg sebesar Rp 7.255 per kg. Dengan kenaika harga elpiji ini diperkirakan akan mendongkrak kenaika harga barang dan diperkirakan akan menyumbang inflasi 0,28 sampai 0,55 persen pada 2010. "Kenaikan harga elpiji domestik juga terkait dengan harga jual internasional yang cukup tinggi," papar Rudy. (Persda Network/aco)

http://www.pos-kupang.com/read/artikel/32518/harga-elpiji-jadi-rp-100000tabung
0 comments:

Post a Comment

Selamat Datang

Blog ini diproyeksikan untuk menjadi media informasi dan database gerakan konsumen Indonesia. Feed-back dari para pengunjung blog sangat diharapkan. Terima kasih.

Followers


Labels

Visitors

You Say...

Recent Posts