Minggu, 24/01/2010 11:29 WIB
Aprizal Rahmatullah - detikNews
Tangerang - Menjelang 100 hari pemerintahan SBY, para buruh menyuarakan kekecewaannya atas kesejahteraan buruh yang kurang. Para buruh menuntut upah dinaikkan. Mereka pun menagih janji SBY.
Aksi dilakukan puluhan buruh dari PT. Lemba Nindo Tirta Anugrah (Garmen produk bayi), di pertigaan Gintung, Ciputat, Tangerang, Minggu (24/1/2010).
"Ini demo untuk mengingatkan kalau SBY telah gagal dalam 100 harinya terutama bagi buruh yang upahnya masih minim," kata Humas aksi demo Mardiyah (30).
Menurut buruh , menjelang 100 hari SBY , nasib buruh semakin memprihatinkan. Padahal sewaktu berkampanye, SBY dan Boediono berjanji akan meningkatkan kualitas hidup dari kaum buruh.
"Masih saja ada alasan-alasan, baik dari pengusaha maupun pemerintah untuk tidak menaikkan UMK," katanya.
Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK) tahun 2010, lanjut Mardiyah, untuk Tangerang Selatan semestinya dibayarkan Rp 1.130.000. Namun hingga kini kaum buruh di perusahaan masih menggunakan UMK tahun sebelumnya.
"Yaitu Rp 1.050.000," katanya.
Selain berorasi dan merentangkan spanduk, massa juga membagikan leaflet ke para pengendara. Isinya mengajak agar rakyat bersatu dalam Front Oposisi Rakyat Indonesia.
(amd/iy)
http://www.detiknews.com/read/2010/01/24/112909/1284741/10/tuntut-upah-naik-rp-80000-buruh-kecam-sby?991102605
Post a Comment